Tanda & Penyebab Oli Mobil Berkurang

Seiring dengan pemakaiannya, oli pada mobil akan semakin berkurang. Kuantitas oli mobil yang kurang dapat mempengaruhi mesin pada mobil sehingga kinerjanya akan menurun.

Beberapa tanda oli mobil kurang akan muncul ketika kuantitasnya sudah mencapai batas minimum.

Oli memiliki peran yang penting bagi mobil yaitu untuk melumasi, membersihkan, perapat celah, hingga menyerap panas mesin mobil.

Volume oli pada mesin mobil harus sesuai dengan standar pabrikannya atau sesuai dengan rekomendasi agar sistem pelumasan tetap bekerja secara optimal.

 

Tanda Kuantitas Oli Mobil Kurang

Mobil yang kekurangan oli akan muncul beberapa tanda yang mudah untuk dikenali. Penting untuk mengetahui tanda-tanda ketika mobil kekurangan oli agar dapat melakukan pencegahan.

Lantas apa saja tanda oli mobil kurang? Simak beberapa tanda ketika mobil kekurangan oli berikut ini.

Lampu Indikator Oli Menyala
Tanda pertama ketika oli mobil kurang yang mudah dikenali yaitu lampu indikator oli menyala.

Lampu indikator ini dapat dilihat pada dashboard mobil Anda dengan simbol corong beserta tetesan oli.

Namun, dalam beberapa kasus, ada mobil yang tidak menunjukkan indikator menyala dengan jelas.

Apabila lampu indikator oli menyala atau berkedip itu merupakan pertanda terdapat gangguan yang terjadi pada sistem oli mobil Anda.

Segeralah cek oli mobil Anda untuk memastikan kualitas dan kuantitas oli tersebut untuk melindungi komponen mesin mobil yang lain.

Mobil Mengeluarkan Suara Kasar
Mobil yang memiliki kapasitas oli yang kurang juga akan mengeluarkan suara kasar ketika di starter.

Suara tersebut akan timbul ketika volume oli mesin sudah mencapai batas minimum. Penyebab mobil mengeluarkan suara kasar karena mesin mobil tersebut kekurangan pelumas mesin.

Suara kasar pada mobil juga merupakan indikasi bahwa oli mesin sudah terkontaminasi dengan kotoran dan panas yang berasal dari ruang bakar.

Kualitas oli yang menurun tidak bisa meredam gesekan yang terjadi antar komponen mesin mobil dan menyebabkan suara kasar ketika dinyalakan.

Asap Knalpot Mobil Akan Berwarna
Mobil yang normal biasanya mengeluarkan asap dari knalpot yang tidak berwarna atau transparan.

Namun, mobil yang kekurangan oli akan mengeluarkan kepulan asap dari knalpot yang lebih pekat. Hal ini terjadi karena adanya penguapan oli dan ikut terbakar di ruang pembakaran mobil.

Asap pekat dari knalpot juga sebagai tanda terjadi kebocoran pada ring piston atau seher pada mobil sehingga oli bocor dan masuk ke dalam piston.

Ketika menyalakan mobil, sebaiknya amati asap yang keluar dari knalpot mobil Anda untuk mencegah kerusakan pada mesin mobil.

Posisi Oli Mesin Berada di Bawah Garis L Stik Oli
Tanda lain mobil kekurangan oli yaitu posisi ketinggian oli mesin berada di bawah garis L stik oli (dipstick).

Apabila volume oli mobil Anda tidak mencapai garis L stik oli, sebaiknya segera lakukan pengisian ulang oli untuk mencegah kerusakan komponen mesin mobil yang lain.

Mesin Mobil Kurang Responsif
Oli sebagai pelumas merupakan komponen penting yang harus ada di dalam suatu kendaraan, salah satunya mobil.

Kualitas dan kuantitas oli yang baik akan mengoptimalkan kinerja mesin mobil, sehingga mesin dapat bekerja secara ringan dan mudah untuk dioperasikan.

Sebaliknya, kualitas dan kuantitas oli mobil yang kurang akan menyebabkan daya pelumasan mobil tidak optimal sehingga kinerja antar komponen mesin pada mobil menjadi lebih berat.

Oli dengan kualitas dan kuantitas yang kurang akan mengakibatkan akselerasi kurang responsif.

Mesin Mobil Sulit Dihidupkan
Selain mengeluarkan suara yang kasar dan mobil kurang responsif, oli mobil yang kurang juga ditandai dengan mesin mobil yang sulit untuk dihidupkan.

Keadaan ini terjadi karena kurangnya pelumas pada mesin mobil sehingga mesin tidak bisa bekerja secara optimal.

 

Penyebab Oli Mobil Berkurang

Ketika sudah mengetahui tanda oli mobil kurang, lalu apa saja yang menyebabkan oli mobil tersebut berkurang? Simak beberapa penyebab oli mobil berkurang sebagai berikut.

Kebocoran Drain Plug
Penyebab oli mobil berkurang yang pertama yaitu adanya kebocoran pada drain plug. Drain plug merupakan komponen mobil yang berfungsi untuk membuang oli yang berasal dari dalam mesin.

Komponen ini berbentuk baut yang dilengkapi dengan seal khusus untuk mencegah oli rembes.

Kebocoran drain plug biasanya disebabkan karena lamanya usia mesin dan penggunaannya serta seringnya bongkar pasang ketika suhu mesin masih panas.

Apabila drain plug bocor, Anda dapat menggantinya dengan karet seal untuk sementara waktu atau segera diganti dengan yang baru.

Kebocoran Carter atau Oil Pan
Penyebab lain kurangnya oli mobil adalah kebocoran di carter atau oil pan. Carter sendiri berfungsi sebagai wadah oli yang digunakan untuk melumasi seluruh komponen mesin.

Penyebab kebocoran carter biasanya terjadi di area sambungan. Sebaiknya, gunakan lem berkualitas untuk mengatasinya.

Penguapan Oli
Penguapan oli menyebabkan volume oli berkurang lebih cepat. Penguapan oli terjadi ketika kondisi suhu mesin tinggi atau mobil mengalami overheat dan sistem pendingin mesin yang tidak dapat bekerja secara optimal.

Kualitas oli yang kurang bagus atau tidak sesuai juga menjadi indikator penyebab penguapan oli sehingga oli lebih cepat habis.

Kualitas oli yang buruk akan cepat memuai karena tidak tahan panas. Sebaiknya sesuaikan kualitas oli yang digunakan dengan kapasitas mesin mobil kesayangan Anda.

Kondisi Mesin Kurang Sehat
Selain penguapan oli, kondisi mesin yang kurang sehat juga menyebabkan oli mobil berkurang.

Hal ini terjadi karena terdapat kerusakan beberapa komponen seperti kerusakan seal klep, ring piston, silinder mesin aus, hingga blok mesin retak.

 

Akibat Kuantitas Oli Mobil Kurang

Oli mobil yang kurang akan berpengaruh terhadap kinerja mobil sehingga kinerja mesin tidak maksimal. Lalu, apa saja akibat yang ditimbulkan ketika mobil kekurangan oli? Simak ulasan berikut ini.

Komponen Mesin Cepat Aus
Salah satu akibat yang ditimbulkan ketika oli mobil kurang yaitu komponen mesin menjadi cepat aus.

Oli berfungsi sebagai pelumas mesin dan mencegah terjadinya gesekan antar komponen mesin. Ketika oli mobil kurang, maka komponen mesin tersebut akan bergesekan dan menyebabkan aus.

Mesin Menjadi Cepat Panas
Kekurangan oli pada mesin mobil juga mengakibatkan mesin menjadi lebih cepat panas.

Salah satu fungsi oli yaitu untuk menjaga suhu mesin, sehingga ketika suatu mobil kekurangan oli maka akan menghambat sirkulasi oli dan mesin akan menjadi lebih cepat panas.

Mobil Mudah Mogok
Kurangnya oli juga membuat mobil mudah mogok. Kondisi kurang oli yang dibiarkan terlalu lama akan menyebabkan antar komponen mesin bergesekan sehingga mudah tergores dan macet.

Hal itu menyebabkan mesin tidak dapat menghasilkan tenaga yang optimal sehingga mobil mudah mogok.

Salah satu perawatan mobil yang utama yaitu memperhatikan kualitas dan kuantitas oli mesin sehingga perlu dilakukan pemeriksaan oli mesin mobil secara teratur.

Anda dapat memeriksakan dan mengganti oli mobil secara berkala di bengkel resmi Suzuki terdekat.

Sumber: suzuki.co.id

Write a comment